Friday, September 4, 2020

Ah.

Sekarang rasanya susah sekali untuk dapat mengungkapkan apa yang sedang dipikirkan, dirasakan dalam kata-kata. Seperti tidak bisa menemukan kata-kata yang pas untuk dapat mewakilkan itu semua. Atau lebih kepada rasa malas untuk menguraikan apa yang dirasakan? Karna mungkin (atau memang) tidak tau sebenarnya apa yang sedang dirasakan.
 
Atau memang begini tahapan yang harus dilakoni seorang dewasa?
Menjadikan semua hal menjadi lebih rumit dari sebelumnya. Semakin tau banyak hal, semakin tidak sederhana cara berpikir kita.
Ya memang betul sih. Semakin kita tau banyak, semakin kita overthinking. hehehe
 
Rindu sekali tenggelam dalam kata-kata sampai bisa kembali lega..... 

Saturday, April 11, 2020

Jemari ini kaku.
Berhenti.
Hilang bersama kabar terakhir yang kau tinggalkan.
Mengetuk dinding rindu yang seakan runtuh oleh tangis dalam diam.
Adakah kau tau?

Aku rasa kau tak perlu tau juga.
Biarlah kau kembali pulang.
Pulang. Teduh bukan?

Biar. Biar saja tempat ini menjadi sarang laba-laba kelak.
Tak berpenghuni. Tak ada rasa.
Gelap.